Bursa Eropa Melemah, Investor Saham Tunggu Hasil Negosiasi Dagang China
Bursa Eropa melemah dalam perdagangan di Senin (9/6). Investor menahan diri dari membuat taruhan besar sambil menunggu hasil pembicaraan dagang penting dari China dan Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari Reuters, Selasa (10/6), Indeks Stoxx 600 ditutup sedikit lebih rendah ke 553,24. Ia menghentikan reli empat hari berturut-turut—periode kenaikan terpanjangnya dalam tiga minggu terakhir.
Baca Juga: Moorlife Indonesia Catat Kenaikan Ekspor, Perluas Pasar ke Eropa Timur dan Afrika
Aktivitas perdagangan terpantau tipis karena pasar menantikan tanda-tanda konkret dari kemajuan perundingan yang dapat meredakan ketegangan dagang dari China-AS.
“Pembicaraan dagang bisa berubah dengan sangat cepat—satu menit tampak positif, menit berikutnya bisa muncul ketegangan baru. Maka dari itu, investor mengambil pendekatan yang sangat hati-hati,” kata AJ Bell Analyst, Daniel Coatsworth.
China baru-baru ini juga menyatakan kesediaannya untuk mempercepat proses pemeriksaan dan persetujuan ekspor logam tanah jarang (rare earth) ke Uni Eropa. Langkah ini dinilai sebagai sinyal positif terhadap pelonggaran ketegangan global.
Untuk sisa pekan ini, pasar akan fokus pada serangkaian data ekonomi kawasan dari Eropa. Data tersebut termasuk data pengangguran, pertumbuhan dari produk domestik bruto (PDB), serta pernyataan para pejabat dari Bank Sentral Eropa (ECB).
Baca Juga: Uni Eropa Sinyalkan Akhir Siklus Pemangkasan Suku Bunga, Inflasi Diperkirakan Stabil di 2%
Adapun Pejabat Bank Sentral Eropa, Peter Kazimir mengatakan bahwa bank sentral hampir menyelesaikan siklus pemangkasan suku bunga dan menyarankan agar pihaknya mencermati data dalam beberapa pekan mendatang sebelum mengambil langkah lanjutan.
下一篇:Kejagung Segera Gelar Perkara Tentukan Nasib Johnny Plate dalam Dugaan Korupsi BTS Kominfo
相关文章:
- Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024
- Wajah Baru Kapal PELNI Segera Diluncurkan Akhir September 2023
- Bertemu dengan Ahok, Anies Baswedan Buka
- Penyebab Sementara Kebakaran Kapal Tegal Diungkap Polda Jateng
- Tim MUSAR, Bantuan Kemanusiaan Tahap I Indonesia Sudah Berangkat ke Turki Hari Ini
- Ngabalin Lagi Marah Ngomong Data Sampah, Ada yang Nyeletuk: Bengeb Kenapa Bang Muka? Sehat kan?
- Satgas Pangan Polri Temukan 32 Ribu Kotak Minyak Goreng Tak Tersebar di Lampung
- Rizky Billar dan Alffy Rev Dipanggil Pekan Depan untuk Tersangka Doni Salmanan
- Terkait Kasus Izin Holywings, DPRD DKI Sebut Hal Itu Dijadikan Pelajaran
- Banyak Promo Hoax Minyak Murah di Medsos, Polisi Minta Jangan Tergiur
相关推荐:
- Satu Dekade Astra Life, Transformasi Sukses dan Portofolio Bisnis yang Kuat
- Polri Turut Berduka Atas Wafatnya Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait
- Kasus Rahmat Effendi, KPK Panggil Sekda Pemkot Bekasi
- Polisi Resmi Tetapkan Crazy Rich Medan, Indra Kenz jadi Tersangka Kasus Penipuan Binomo
- Anies Baswedan Luar Biasa, Bela Orang yang Nongkrong di BNI City
- Cuitan Allahmu Lemah Disebut Buat Habib Bahar, Ferdinand Singgung Rizieq Shihab Hingga Yahya Waloni
- Penerima Dana dari Doni Salmanan dan Indra Kenz Diminta Lapor ke Polisi
- Demokrat Mundur, Anies Baswedan: Fokus Pada Perubahan, Indonesia Lebih Adil dan Maju!
- Beri Dukungan, JOMAN Bakal Bentuk Ormas Prabowo Mania 08
- Polri Turut Berduka Atas Wafatnya Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait
- Terkait Kasus Izin Holywings, DPRD DKI Sebut Hal Itu Dijadikan Pelajaran
- Pertemuan AHY dan Surya Paloh di DPP Demokrat, Deklarasi Koalisi Perubahan Jadi Isu Utama
- Bareskrim Polri Kembali Panggil Dito Mahendra Atas Kepemilikan Senpi Ilegal
- Apple Kembali Didenda Gegara Propaganda LGBT
- KPMH Minta Komisi Yudisial Tindak 6 Hakim yang Dilaporkan, Sudah 3 Minggu Tak Ada Tindakan
- Huawei Hadirkan Xinghe Intelligent Fabric, Siap Kebut Ekosistem AI
- Menurut Pengamat, Ini Hukuman yang Menanti Polisi Pembanting Pendemo
- Geramnya Bima Arya ke Pembunuh Pelajar SMA Bogor: Mau Dihukum Mati?
- Pembantaian MU 7
- 15 Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Sudah Teridentifikasi