Raup Dana Miliaran, Petinggi Putuskan Jual Seluruh Saham di Bank Panin (PNBN)
Langkah mengejutkan datang dari jajaran direksi PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) atau Bank Panin. Sang Wakil Direktur Utama, Hendrawan Danusaputra, memutuskan untuk menjual seluruh kepemilikan sahamnya di perusahaan perbankan tersebut pada Senin, 2 Juni 2025.
Aksi ini diungkap secara resmi dalam laporan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Selasa, 10 Juni 2025. Dalam laporan tersebut, Hendrawan tercatat melepas 6,5 juta lembar saham PNBN.
Jumlah itu setara dengan 0,0269% dari total saham beredar. Dengan harga transaksi sebesar Rp1.179 per saham, Hendrawan meraup dana mencapai sekitar Rp7,66 miliar dalam aksi penjualan ini.
Baca Juga: Anak Usaha Bank Panin (CFIN) Bakal Bagi Dividen Rp50 per Saham, Catat Waktunya!
“Transaksi penjualan dilakukan secara langsung dengan tujuan untuk divestasi," ungkap Corporate Secretary PNBN, Jasman G. Munte.
Setelah transaksi rampung, kepemilikan saham Hendrawan kini menjadi 0%. Tak pelak, keputusan untuk menjual seluruh saham ini menimbulkan tanda tanya, terlebih karena ia merupakan bagian dari jajaran direksi.
Namun, Jasman menegaskan bahwa penjualan tersebut murni keputusan pribadi dan tidak berdampak pada operasional maupun kinerja perusahaan.
Baca Juga: Bursa Eropa Melemah, Investor Saham Tunggu Hasil Negosiasi Dagang China-AS
Pihak perusahaan pun memastikan bahwa tidak ada perubahan strategis atau gejolak internal yang berkaitan dengan aksi divestasi ini. PNBN tetap menjalankan kegiatan bisnis seperti biasa dengan komitmen menjaga stabilitas dan kepercayaan investor.
Sebagai informasi tambahan, saham PNBN pada sesi pertama Selasa (10/6) tampak terkoreksi -0,88% ke level Rp1.130. Namun, dalam sepekan, sahamnya tercatat menanjak 3,67%.
下一篇:Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala
相关文章:
- TNI Pastikan Foto Diduga Pilot Susi Air Pegang Bintang Kejora Hoaks
- Terkuak! Dari Sini Sumber Uang Suap Imam Nahrawi
- KPPU Panggil Sejumalh Perusahaan terkait Dugaan Pelanggaran M&A
- Kemnaker Ungkap 7 Alasan Penyebab Angka PHK Meningkat, Apa Saja?
- Apakah Anak 15 Tahun Bisa Dipenjara ? Bagaimana Perlindungan Hukum, Berikut Penjelasannya
- Istana Sebut Prabowo Resah dengan Aksi Premanisme Dibungkus Ormas
- 艺术类专业西班牙留学有哪些条件吗?
- Kabar Terbaru, Jangan Kaget! Begini Kondisi Kesehatan Anies Setelah Sekda Meninggal
- TNI Pastikan Foto Diduga Pilot Susi Air Pegang Bintang Kejora Hoaks
- VIDEO: Melihat Hamparan Bunga Tupil di Taman Tulip Terbesar di Asia
相关推荐:
- Konflik Makin Memanas, Luhut Dilaporkan ke Komnas HAM, Astaga!
- 世界排名第一艺术学院,到底有多厉害?
- Mantan Pendamping AHY Dinyatakan Positif Covid
- Ambulance Antre Mengular di RS Darurat Wisma Atlet, Banyak yang Cari Ruang Perawatan
- Anies Baswedan Luar Biasa, Bela Orang yang Nongkrong di BNI City
- Pengadilan Niaga Tunda Sidang Perdana Kasus Pailit Bangun Cipta Kontraktor
- Kabar Terbaru, Jangan Kaget! Begini Kondisi Kesehatan Anies Setelah Sekda Meninggal
- Cegah Perkawinan Anak, MAMPU Ajak Anak Indonesia Berani Bersikap
- KPU Umumkan Penetapan Verifikasi Faktual Prima pada April 2023
- 去国外读艺术,这几点你需要了解!
- Pengakuan Linda ke Pabrik Sabu Bersama Teddy Minahasa Tak Ditanggapi Polri: Tanya Saja Sama Bu Linda
- Bareskrim Polri Kembali Panggil Dito Mahendra Atas Kepemilikan Senpi Ilegal
- Meski Hubungan Retak, Trump Masih Sayang Jaringan Starlink Elon Musk di Gedung Putih
- Peneliti Australia Ungkap Mutasi Virus COVID
- Pertemuan AHY dan Surya Paloh di DPP Demokrat, Deklarasi Koalisi Perubahan Jadi Isu Utama
- Berniat Gugat Soal Calon Anggota BPK, Yusril Ihza Mahendra Surati Puan
- Iran Curiga Negosiasi Soal Nuklir Cuma Perangkap Israel dan AS
- Anies Baswedan Ajak Warga DKI Matikan Lampu Sejam pada 2 Juli Malam
- Ini Alasan Menhub Majukan Cuti Bersama Lebaran 2023
- Pernyataan Jokowi soal Kebebasan Berpendapat Tercoreng oleh Langkah Luhut