您的当前位置:首页 > 知识 > Polda Metro Jaya Tangkap Sindikat Order Fiktif Go 正文
时间:2025-06-03 19:05:37 来源:网络整理 编辑:知识
Warta Ekonomi, Jakarta - Pada konferensi pers yang diadakan oleh Polda Metro Jaya, Rabu (13/2/2019), quickq老版本下载
Pada konferensi pers yang diadakan oleh Polda Metro Jaya, Rabu (13/2/2019), Unit Cyber Crime Polda Metro Jaya memberikan paparan mengenai bagaimana pihak kepolisian menjerat sindikat pelaku order fiktif berdasarkan laporan yang Go-Jek ajukan pada 28 Januari 2019. Beberapa oknum berhasil dibekuk oleh pihak kepolisian karena terbukti bertindak sebagai koordinator sindikat pelaku order fiktif yang telah mengganggu ketenangan mitra driver Go-Jek dalam mencari nafkah.
Chief of Public Policy and Government Relations Go-Jek, Shinto Nugroho, mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi keberhasilan Polda Metro Jaya dalam mengungkap kasus ini.
"Laporan dan bukti-bukti yang kami berikan, diproses dengan cepat sehingga sindikat pelaku order fiktif dapat segera ditangkap untuk dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut. Tidak ada toleransi bagi tindak kecurangan di aplikasi Go-Jek. Ke depannya, kami akan terus berkolaborasi dengan pihak kepolisian untuk menindak tegas kasus serupa,” ujar Shinto Nugroho di Jakarta, Rabu (13/2/2019) .
Baca Juga: Gagalkan Praktik Kecurangan, Ini yang Dilakukan Go-Jek
Melalui komunikasi yang telah terjalin, Go-Jek bersama Polda Metro Jaya berkomitmen untuk memproses secara hukum oknum-oknum yang tergabung dalam sindikat pelaku order fiktif. Go-Jek akan terus menyampaikan berbagai bukti kuat untuk mengungkap sindikasi-sindikasi order fiktif.
“Proses ini adalah bagian dari prosedur yang telah kami jalani. Sampai dengan saat ini, kami telah memberikan sanksi kepada pelaku kecurangan yang masuk ke dalam aplikasi kami, baik oknum mitra driver maupun pelanggan. Kami melihat bahwa jalur penindakan hukum perlu juga kami ambil sehingga memberikan efek jera,” ujar Hans Patuwo, Chief Operation Officer Go-Jek.
Baca Juga: Hampir 9 Tahun Mengaspal, Bagaimana Perjuangan Go-Jek Sejak Awal?
Mau Beli Emas di Pegadaian? Cek Dulu Harga Terbarunya di Sini2025-06-03 18:52
Periksa Manajer Estimasi PT KA Properti Manajemen, KPK Dalami Pengaturan Lelang dan Fee Pejabat DJKA2025-06-03 18:33
Mau Ajak Anabul Liburan Naik Pesawat? Cek Dulu Persyaratannya2025-06-03 18:31
UI Minta Maaf, Gelar Doktor S3 Bahlil Ditangguhkan!2025-06-03 18:20
Tak Ada Zona Hijau di Kota Depok2025-06-03 18:03
Pelabuhan Buana Reja Resmi Kelola Terminal Satui, Investasi Capai Rp463 Miliar2025-06-03 17:55
Banyak yang Picu Kanker Kulit, Ini Cara Cek Kosmetik Berbahaya2025-06-03 17:23
Turis Wanita Tewas Diserang Hiu Saat Paddleboarding di Bahama2025-06-03 17:20
Ahmad Sahroni Minta Polri Usut Tuntas Praktik Jual Beli Penerimaan Masuk Bintara2025-06-03 17:17
Harga Layanan Terancam Naik, Dilema Wacana Jerman Pajaki Google2025-06-03 16:25
Air Putih untuk Menurunkan Berat Badan, Memangnya Bisa?2025-06-03 18:45
Jelang Masa Tenang dan Tungsura, Puadi Imbau Sentra Gakkumdu Tingkatkan Koordinasi2025-06-03 18:30
Poltracking Kembali Bongkar Fakta Tersembunyi Inkonsistensi PERSEPI2025-06-03 18:12
Krisis Kutu Busuk Ancam Kebangkitan Industri Pariwisata di Asia2025-06-03 18:01
PSBB Tahap 2 di Tangsel Resmi Berjalan, Pelanggar Bakal Kena Sanksi Berat2025-06-03 18:01
Alasan Lonjakan Covid2025-06-03 17:42
Update Kasus Kematian Dokter PPDS Undip, Polisi Ungkap Perkembangan Penyidikan2025-06-03 17:24
VIDEO: Restoran Spin2025-06-03 17:17
Bill Gates Beri Catatan Penting untuk Program MBG di Indonesia, Ini Isinya2025-06-03 17:06
Niat Indonesia Tiru Saudi, Beralih dari Tambang ke Pariwisata2025-06-03 16:52