Bareskrim Segera Panggil Denny Indrayana Terkait Dugaan Hoax Bocoran Putusan MK
JAKARTA,quickq登录不了 DISWAY.ID-- Bareskrim Polri akan memanggil mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana terkait kasus dugaan penyebaran hoax dalam waktu dekat.
"Nanti dalam waktu dekat yang bersangkutan akan kita undang untuk melakukan klarifikasi dulu terhadap perkaranya," ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Bachtiar kepada wartawan, Rabu, 9 Agustus 2023.
BACA JUGA:Bareskrim Bakal Periksa Saksi Kasus Hoax Sistem Pemilu dengan Terlapor Denny Indrayana
"Kebetulan yang kami tahu Bapak Denny Indrayana keberadaannya ada di Australia ya," tambahnya.
Adi juga mengatakan pihaknya telah memeriksa 16 saksi terkait kasus ini.
Dari 16 orang tersebut, 6 orang diantaranya merupakan saksi ahli.
BACA JUGA:Dugaan Hoaks Denny Indrayana, Polisi Periksa Sejumlah Ahli
Meski demikian, ia tak membeberkan siapa saja saksi-saksi yang sudah diperiksa itu.
"Untuk saksi, di kami kurang lebih saksi ahli sudah 6 yang kami periksa. Kemudian saksi lainnya kurang lebih 10. Sudah 10 [saksi yang diperiksa]," tutur Adi.
Sebelumnya, Pemilik akun Twitter @dennyindrayana dan akun Instagram @dennyindrayana99 dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan penyebaran hoax terkait adanya kebocoran putusan Mahkamah Konstitusi soal sistem pemilu.
BACA JUGA:Bareskrim Kirim SPDP Kasus Dugaan Hoaks Sistem Pemilu Denny Indrayana ke Kejaksaan
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan pemilik akun tersebut dilaporkan oleh seorang pengacara bernama Andi Windo Wahidina.
Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini laporan tersebut masih didalami oleh penyidik Bareskrim Polri.
"Saat ini sedang dilakukan pendalaman oleh penyidik Bareskrim Polri berdasarkan pada Laporan Polisi Nomor: LP/B/128/V/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI tertanggal 31 Mei 2023 dengan pelapor atas nama AWW," jelas Sandi dalam keterangannya, Jumat, 2 Juni 2023.
BACA JUGA:Kasus Hoax Denny Indrayana Soal Sistem Pemilu 2024 Naik ke Tahap Penyidikan, Kabareskrim: Belum Ada Tersangka!
Sandi mengatakan dalam laporan tersebut, pelapor melaporkan pemilik akun tersebut dengan Pasal 45 A ayat (2) Jo Pasal 28 Ayat (2) UU No 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU No 11 tahun 2008 tentang ITE dan/atau Pasal 14 Ayat (1) dan Ayat (2) dan Pasal 15 UU No 1 tahun 1946 tentang peraturan Hukum Pidana dan/atau Pasal 112 KUHP Pidana dan/atau Pasal 112 KUHP dan/atau Pasal 207 KUHP tentang ujaran Kebencian (Sara), Berita Bohong (Hoax), Penghinaan Terhadap Penguasa dan Pembocoran Rahasia Negara.
BACA JUGA:MK Bacakan Hasil Gugatan Sistem Pemilu 2024 Hari Ini, Denny Indrayana: Kembali ke Proporsional Tertutup!
"Barang bukti yang ditemukan yaitu 1 (satu) Bundle Tangkapan Layar Akun Instagram @dennyindrayana99 dan 1 (satu) buah Flashdisk berwarna putih Merk Sony 16 Gb," ungkapnya.
Adapun saksi yang dihadirkan yaitu WS dan AF. Jenderal bintang dua itu mengatakan adapun uraian kejadiannya yaitu pada tanggal 31 Mei 2023 pelapor melihat postingan di media sosial Twitter dengan nama akun @dennyindrayana dan media sosial Instagram dengan nama akun @dennyindrayana99.
BACA JUGA:Denny Indrayana Bandingkan Watergate Dengan Moeldokogate: Punya Karakteristik yang Relatif Sama
"Memposting tulisan yang diduga mengandung unsur ujaran kebencian (SARA), Berita Bohong (Hoax), Penghinaan Terhadap Penguasa dan Pembocoran Rahasia Negara," tutupnya.
Duduk Perkara Kasus Denny Indrayana
Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana mengeklaim mendapat informasi soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sistem pemilu legislatif yang akan kembali ke sistem proporsional tertutup atau coblos partai.
"Pagi ini saya mendapatkan informasi penting. MK akan memutuskan pemilu legislatif kembali ke sistem proporsional tertutup, kembali memilih tanda gambar partai saja," kata Denny lewat cuitan di akun Twitternya @dennyindrayana, Minggu.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Pastikan Bakal Usut Kasus Denny Indrayana dengan Profesional
Dalam kicauannya, Denny juga sempat menyinggung soal sumbernya di Mahkamah Konstitusi.
Meski tidak menjawab dengan gamblang, Denny memastikan sumbernya bukan hakim konstitusi.
"Siapa sumbernya? Orang yang sangat saya percaya kredibilitasnya, yang pasti bukan Hakim Konstitusi," bebernya.
"Maka, kita kembali ke sistem pemilu Orba: otoritarian dan koruptif," kata Denny lewat kicauannya.
(责任编辑:时尚)
Hari Ini Jokowi Lakukan Lawatan Singkat ke Singapura dan Malaysia, Bahas Beberapa Hal Penting
Kemen PPPA Hadirkan RBI untuk Bangun Desa Ideal Bagi Perempuan dan Anak
Meta Blokir Grup Fantasi Dewasa terhadap Anak, Tegaskan Komitmen Perangi Eksploitasi Digital
Sesmenko Dorong Koperasi Kemenko Perkonomian Semakin Berinovasi
Pemerintah Pastikan Penyaluran Bansos Triwulan II Gunakan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional
- Dear Anies Baswedan: Bioskop Batal Buka, Nasib Pegawainya Gimana?
- Cegah Praktik Percaloan Saat Melamar Kerja, Kemnaker Akan Terapkan Hal Ini
- Sambut Musim Dingin, Garam Merica Kenalkan Menu Bakso ke Sydney
- Sambut Musim Dingin, Garam Merica Kenalkan Menu Bakso ke Sydney
- Para Ibu, Makan Jenis Sayur Ini untuk Memperlancar ASI
- Gunung Lewotobi Laki
- 5 Makanan yang Dapat Memperbesar Payudara Secara Alami
- Hasto Kristiyanto Jalani Sidang, Pendukung Teriakkan ‘Merdeka!’
-
Satgas Antimafia Bola Serahkan Enam Tersangka ke Kejagung, Plt Ketum PSSI Belum
Warta Ekonomi, Jakarta - Satgas Antimafia Bola Polri melimpahkan tahap dua kasus pengaturan skor sep ...[详细]
-
Jadi Warisan Budaya Dunia, Kebaya Tak Cuma Milik Indonesia
Jakarta, CNN Indonesia-- Kebayaresmi menjadi salah satu Warisan Budaya Takbenda UNESCO. Namun, Indon ...[详细]
-
Kemenko Perekonomian Optimalkan Program untuk Dorong Ekonomi Daerah
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian menggali berbagai pot ...[详细]
-
Prabowo Resmi Teken PP Soal Perlindungan Anak di Media Sosial
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang Tata Ke ...[详细]
-
Polri Cecar 21 Pertanyaan ke Promotor Penjualan Tiket Konser Coldplay
JAKARTA, DISWAY.ID--Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah memeriksa promotor penjualan ...[详细]
-
Bahaya Klorin, Lindungi Kulit dengan Tisu yang Tepat
Jakarta, CNN Indonesia-- Sebagai konsumen yang bijak, penting untuk memahami bahan-bahan yang diguna ...[详细]
-
PM China Pede: Kami Siap Hadapi Guncangan Global!
Warta Ekonomi, Jakarta - Perdana Menteri (PM) China Li Qiang mengatakan kepada perusahaan-perusahaan ...[详细]
-
Pilot Ungkap Alasan Sebenarnya Mode Pesawat Perlu Aktif saat Terbang
Jakarta, CNN Indonesia-- Mengalihkan ponselke mode pesawat saat terbangjadi salah satu yang nyaris w ...[详细]
-
Dalam Enam Bulan, Harga Bitcoin Diprediksi Tembus US$250.000
Warta Ekonomi, Jakarta - Co-founder BitMEX, Arthur Hayes memproyeksikan harga bitcoin akan melonjak ...[详细]
-
Telkom Gandeng Zoom, Perkuat Solusi Digital AI untuk Segmen B2B
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk resmi menjalin kerja sama strategis denga ...[详细]
Doa Ini Perlu Dibaca Awali Tahun Baru 2025 agar Hidup Penuh Berkah
Rincian Lengkap Saldo Dana Bansos yang Cair di Triwulan II 2025, Buruan cekbansos.kemensos.go.id
- Benar! Ketum PPP Ditangkap, Ini Penjelasan Ketua KPK
- Giring Ganesha Ingin Buat Omnibus Law Kebudayaan Usai Idul Fitri 2025, Konsul dengan Komisi X DPR
- Buah Kesemek Jangan Ditolak, Ini 7 Manfaatnya yang Tak Terduga
- FOTO: Kala Yunani Panen Buah Zaitun, Penyangga Hidup di Masa Paceklik
- 3 Mahasiswa UB Lolos Program AEF 2025 di Malaysia
- PM China Pede: Kami Siap Hadapi Guncangan Global!
- Awas, Simpan Banyak File di Ponsel Bisa Jadi Tanda Masalah Mental