您的当前位置:首页 > 探索 > Keterlibatan Idrus di PLTU Riau 正文
时间:2025-06-04 15:42:51 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Direktur Utama PT PLN Sofyan Basir mengungkapkan bahwa mantan Menteri Sosia quickq官网入口下载
Direktur Utama PT PLN Sofyan Basir mengungkapkan bahwa mantan Menteri Sosial Idrus Marham berniat untuk mendapatkan 30 mobil jenazah.
Hal itu terungkap dalam percakapan telepon antara Sofyan Basir dan mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih pada 2 Juli 2017 yang diputar jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemeberantasan Korupsi (KPK) di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis (25/10/2018).
"Pada detik ke 46 dan 44 Eni mengatakan 'penting juga buat bang Idrus kita' maksudnya apa?" tanya JPU KPK Ronal Worotikan.
"Itu mungkin kaitan dengan mobil-mobil yang banyak itu untuk masjid. Dia (Idrus) minta awalnya dari Bu Eni, minta 30 unit mobil jenazah untuk masjid karena banyak daerah yang harus dibagikan, itu yang diminta untuk bicara dengan Pak Kotjo tapi mungkin," jawab Sofyan.
Sofyan bersaksi untuk pemegang saham Blakgold Natural Resources Ltd Johanes Budisutrisno Kotjo yang didakwa memberikan hadiah atau janji kepada Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar Eni Maulani Saragih dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar (saat itu) Idrus Marham senilai Rp4,75 miliar terkait pengurusan proyek "Independent Power Producer (IPP)" Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang (PLTU MT RIAU-1).
"Lalu Eni mengatakan 'jadi saya perlu ketemu Pak Sofyan sendiri baru setelah itu saya ajak Pak Kotjo' itu maksudnya apa?" tanya Jaksa Ronald.
"Kalau bicara dengan Pak Idrus, ya Pak Idrus minta untuk mobil jenazah, mungkin ke arah situ," jawab Sofyan.
"Minta 30 mobil ke saksi atau Pak Kotjo?" tanya Jaksa.
"Mungkin ke Pak Kotjo, saya terakhir bicara dengan Pak Idrus terakhir pak kalau bisa lewat CSR(corporate sosial responsibility)saja, kirim surat supaya kita bisa kasih karena kalau kasih langsung tidak mungkin tapi dari perusahaan bisa kasih lewat dana bantuan sosial CSR," jelas Sofyan.
Sofyan mengaku bahwa Eni lah yang kerap mengatur pertemuan Kotjo dengan dirinya, tapi Sofyan tidak tahu apa yang didapat Eni dari jasanya menghubungkan Sofyan dan Kotjo tersebut.
"Saya tidak tahu bu Eni dapat apa karena berkawan baik saja dengan Pak Kotjo," kata Sofyan.
Sofyan juga membantah menerima keuntungan dari perannya tersebut.
"Beliau-beliau tahu kami, saya selalu bicara penting utamakan PLN saya selalu bicara itu tapi kami tidak diarahkan atau berencana atau untuk diarahkan mengenai 'fee'. Saya akan tolak kalau ada 'fee' itu," tambah Sofyan.
Kraken Hadirkan Layanan Prime Brokerage, Siap Manjakan Trader Institusional Kripto2025-06-04 15:40
Kapan Pendaftaran UTBK2025-06-04 15:31
Kepala Daerah yang Menang Pilkada 2024 Bakal Dilantik di Jakarta, Begini Kata Tito2025-06-04 15:27
Arab Saudi Disebut Mau Legalkan Minuman Keras Demi Sambut Piala Dunia 20342025-06-04 15:23
Besok Gelar RUPS, Mitra Investindo (MITI) Mau Minta Izin Private Placement 354,07 Juta Saham2025-06-04 14:19
Biaya Transit di Changi Airport Naik Bertahap hingga 20302025-06-04 14:04
Warga RI Bisa Medical Check Up Gratis 2025 Nanti, Ini Caranya2025-06-04 13:53
Polri Akan Verifikasi Proses Penerimaan Akpol di Jabar2025-06-04 13:47
10 Negara Paling Ramah di Dunia 2024, Indonesia Tak Termasuk2025-06-04 13:37
Menelusuri Jejak dan Manfaat Susu Kental Manis di Indonesia2025-06-04 13:19
100 Hari Kinerja Prabowo2025-06-04 15:00
Pelapor Vlog 'Dasar Ndeso' Ternyata Berstatus Tersangka2025-06-04 14:59
Kerupuk Berikan Kepuasan Sensorik Tambahan saat Makan2025-06-04 14:42
Bukan Paris, Kota di Prancis Ini Destinasi Liburan Terpopuler di Dunia2025-06-04 14:29
Pria India Lakukan Pelecehan Seksual dan Masturbasi di Pesawat2025-06-04 14:12
Begini Pengaruh Novanto dalam Memainkan Anggaran e2025-06-04 13:14
Perkenalkan Haggis, Bayi Kuda Nil di Skotlandia Siap 'Saingi' Moo Deng2025-06-04 13:11
Ditelantarkan Teman, Turis RI Terjebak di Hutan Bakau Thailand2025-06-04 13:10
Bobot Penilaian SKB CPNS 2024 Berapa? Berikut Informasinya2025-06-04 13:10
Cuka Apel Memang Bisa Turunkan BB, Tapi Awas Ada Efek Sampingnya2025-06-04 13:03