时间:2025-06-04 12:03:03 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Polda Metro Jaya menegaskan pengusutan kasus dana Apel dan Kemah Pemuda Isl quickq官网进入
Polda Metro Jaya menegaskan pengusutan kasus dana Apel dan Kemah Pemuda Islam 2017 yang melibatkan Dahnil Anzar dilakukan secara profesional sesuai aturan yang berlaku.
"Tentunya bahwa polisi bekerja sangat profesional sesuai undang-undang yang berlaku ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, menanggapi pernyataan tim kuasa hukum Dahnil Anzar yang menduga ada upaya kriminalisasi di balik pengusutan kasus itu.
Pihak Kepolisian sejauh ini sudah dua kali memeriksa mantan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu. Yang kedua dilakukan pada Kamis (7/2) dengan salah satu materi pemeriksaan adalah soal tanda tangan pada cek.
"Untuk kasus dana kemah, kemarin kami panggil pak Dahnil, kami sudah memeriksa garis besar intinya yang bersangkutan kita tanya mengenai tentang cek. Tentang tanda tangan di cek, pencairan cek ya seputar itu intinya garis besar seperti itu," ujarnya.
Penyidik saat ini belum berencana memanggil saksi lain untuk diperiksa terkait kasus tersebut dan juga belum menetapkan tersangkanya.
Sebelumnya, Dahnil diperiksa polisi untuk kedua kalinya pada Kamis (7/2) di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Tim kuasa hukum Dahnil Anzar menduga ada bentuk kriminalisasi dalam kasus itu yang ditujukan kepada Dahnil, yang sering mengkritik pemerintah.
"Bahwa 'framing' pengembalian (uang dana apel dan kemah) itu ada indikasi pidana itu adalah cara-cara keliru, salah dan ada kriminalisasi," kata kuasa hukum Dahnil, Denny Indrayana, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (7/2).
Polisi telah meningkatkan status kasus tersebut ke tingkat penyidikan. Polisi menduga ada "mark up" atau penggelembungan data keuangan dalam laporan pertanggungjawaban (LPJ).
Polisi menyebut dugaan penyimpangan ini baru ditemukan di LPJ Pemuda Muhammadiyah, sedangkan di LPJ GP Ansor tak ditemukan penyimpangan.
Pemuda Muhammadiyah juga sempat mengembalikan uang Rp2 miliar kepada Kemenpora. Namun pihak Kemenpora mengembalikan cek Rp2 miliar itu dengan alasan tak ditemukan permasalahan dalam kegiatan kemah pemuda berdasarkan LHP BPK.
Tak Soal Proyek Monas Distop, Gerindra Bilang: Gampang, Anies Tinggal Kirim Surat2025-06-04 11:54
Aklamasi! Cak Imin Kembali Terpilih Jadi Ketum PKB Periode 20242025-06-04 11:43
Bukan Ancaman Tekstil, APSyFI Justru Menilai BMAD jadi Solusi Persaingan Sehat2025-06-04 11:11
Pembagian Alat Kontrasepsi Tak Menyasar Seluruh Remaja, Begini Pejelasan Kemenkes2025-06-04 11:03
Jangan Sembarangan, Hindari Pasang AC di 5 Lokasi Ini2025-06-04 10:53
Museum di Prancis Ini Hanya Terima Pengunjung Tanpa Busana2025-06-04 10:52
Aklamasi! Cak Imin Kembali Terpilih Jadi Ketum PKB Periode 20242025-06-04 10:36
Sufmi Dasco Muncul di Tengah Ricuh Demo DPR: Pengesahan UU Pilkada Dibatalkan!2025-06-04 09:41
Mengenal SPMB Domisili Pengganti PPDB Zonasi, Ini Perbedaannya2025-06-04 09:41
Waspada 5 Gejala Khas Penyakit Jantung, Ada Bagian Tubuh yang Bengkak2025-06-04 09:24
20 Negara Terbaik di Dunia buat Wisatawan, Ada 2 dari ASEAN2025-06-04 11:38
Komoditas Layak Pantau di 2024: Emas, Minyak, dan Komoditas Eksotis2025-06-04 11:38
Amankah Naik Pesawat di Malam Hari?2025-06-04 11:27
Herwyn Minta Panwaslih Pemilu dan Panwaslih Pemilihan Saling Koordinasi dan Berbagi Data2025-06-04 11:19
Banyak Pasutri Korea Ogah Bercinta, Dianggap Bukan Masalah Besar2025-06-04 11:13
8 Tips Menata Kamar ala Fengshui, Makin Intim dan 'Panas' di Ranjang2025-06-04 11:05
Sultan Hamengku Buwono X Apresiasi Kesuksesan Jogja Fashion Week2025-06-04 10:53
Apakah Ceker Ayam Mengandung Kolesterol? Ini Kata Dokter2025-06-04 10:40
Prediksi Nilai Rata2025-06-04 10:33
IPO Saham Circle Targetkan Valuasi Hingga US$6,71 Miliar2025-06-04 09:50