时间:2025-06-04 01:14:56 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - China menolak tuduhan bahnya pihaknya telah melanggar kesepakatan dagang de quickq苹果版是什么
China menolak tuduhan bahnya pihaknya telah melanggar kesepakatan dagang dengan Amerika Serikat (AS). Pihaknya kini justru balik menuduh memanasnya tensi dagang justru disebabkan oleh Donald Trump.
Trump dinilai sebagai pihak yang memicu ketegangan ekonomi. Beijing menyatakan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar dan berjanji akan mengambil langkah tegas untuk melindungi kepentingan nasionalnya.
Baca Juga: China State Construction Integrated Jalin Kerja Sama Strategis dengan One Global Capital dan Prebuilt
“Pemerintah AS secara sepihak dan berulang kali memicu gesekan ekonomi dan perdagangan baru, memperburuk ketidakpastian dan ketidakstabilan dalam hubungan ekonomi dan perdagangan bilateral,” kata Kementerian Perdagangan China dilansir dari Reuters, Selasa (3/6).
Pihak Beijing juga menegaskan bahwa mereka telah melaksanakan dan menjunjung tinggi kesepakatan yang dicapai bulan lalu di Jenewa, Swiss.
Diketahui, kedua negara dalam negosiasi tersebut sepakat untuk menghentikan sementara penerapan kebijakan tarif. China juga berkomitmen mencabut pembatasan ekspor logam penting yang dibutuhkan untuk industri semikonduktor, elektronik, dan pertahanan di AS.
Namun China menyebut bahwa hal tersebut malah dibalas dengan sejumlah manuver kontroversial dari AS. Trump disebutkan telah memberlakukan berbagai langkah diskriminatif seperti pembatasan ekspor chip, larangan penjualan perangkat lunak desain semikonduktor, hingga pencabutan visa pelajar dari China.
Baca Juga: Spionase China Ancam Industri Chip Semikonduktor Belanda
Kementerian Perdagangan China tidak merinci tindakan tegas apa yang akan diambil sebagai balasan, namun menekankan bahwa pihaknya akan mempertahankan hak dan kepentingannya secara penuh.
Pemerintah Resmikan JK6, Pusat Data 36 MW untuk Dorong Transformasi Digital2025-06-04 00:41
5 Destinasi Underrated Dunia yang Patut Dikunjungi pada 20252025-06-04 00:09
FOTO: Pelancong Kian Sat2025-06-04 00:06
Megawati Bantah Jual Pulau Saat Jadi Presiden: Saya Hanya Betulkan Ekonomi2025-06-03 23:56
Hari Ini, Polisi Periksa Rocky Gerung dan Wakil Ketua BPN Prabowo2025-06-03 23:43
FOTO: Warna2025-06-03 23:29
Dua Kru Kabin Pesawat Jeju Air Selamat, di Mana Posisi Duduknya?2025-06-03 23:14
30 Kamera VR Ramaikan Pelantikan Anies2025-06-03 23:05
Cuma Profesi Ini yang Gelarnya Bisa Dicantumkan di Tiket Pesawat2025-06-03 23:04
Kesempatan Emas! 300 Perawat Indonesia Dikirim ke Jepang, Ini Syaratnya2025-06-03 23:02
BURUAN CEK! Saldo Dana Bansos PKH Triwulan I Cair Sampai Maret, Login NIK KTP2025-06-04 01:14
Kasus Eks Rektor UP Mandek 8 Bulan, Wamen PPPA Veronica Tan Geram2025-06-04 01:08
Apa Itu Afasia, Penyakit yang Dialami Aktris China Zhao Lusi?2025-06-04 01:06
Ini Pesan BNN Maluku Kepada Para Orang Tua...2025-06-04 00:22
Pemerintah Resmikan JK6, Pusat Data 36 MW untuk Dorong Transformasi Digital2025-06-04 00:03
Link dan Cara Daftar Pra Pendaftaran PPDB Madrasah DKI Jakarta 2025 Jenjang MI, MTs dan MA2025-06-03 23:38
Ambruk 77 Persen, Laba Bersih Emiten Properti Sinar Mas (BSDE) Hanya Rp320 Miliar di Q1 20252025-06-03 23:18
Intip 7 Promo dan Diskon Akhir Tahun, Makan Enak saat Pergantian Tahun2025-06-03 23:18
Banjir Bandang, Amankah Pergi Liburan ke Spanyol?2025-06-03 22:41
Kembali Torehkan Prestasi Global, BRI Sabet Tiga Penghargaan dari The Asset2025-06-03 22:38