会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?!

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

时间:2025-06-03 16:15:56 来源:quickq电脑版官方下载 作者:探索 阅读:404次
Daftar Isi
  • Batasan umat Muslim ikut menyanyikan lagu Natal
    • 1. Tidak melibatkan ritual keagamaan
    • 2. Mempertahankan niat yang jelas
    • 3. Konteks lagu dan acara
Jakarta,quickq快区加速器 CNN Indonesia--

Pertanyaan tentang apakah orang Islamboleh menyanyikan lagu Natalsering muncul saat perayaan Natal berlangsung. Utamanya, dalam konteks kehidupan masyarakat Indonesia yang majemuk.

Kyai Ahmad Fahrur Rozi yang juga merupakan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengatakan, boleh atau tidaknya menyanyikan lagu Natal tergantung pada isi dan konteks dari lagu tersebut.

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

"Hal ini didasarkan pada prinsip tauhid, yaitu keyakinan akan keesaan Allah yang menjadi dasar utama dalam Islam," kata dia saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (13/12).

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

ADVERTISEMENT

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • 25 Kata-Kata Jumat Berkah, Berisi Pesan Baik dan Keutamaannya
  • Doa saat Turun Hujan agar Membawa Manfaat dan Keberkahan
  • 5 Doa Nabi Ibrahim dalam Al Quran: Arab, Latin, dan Artinya

"Misalnya lagu yang mengusung perdamaian, kebersamaan, atau juga kasih sayang sesama manusia," katanya.

Batasan umat Muslim ikut menyanyikan lagu Natal

Meski demikian, Fahrur Rozi menekankan pentingnya umat Islam untuk memahami dan mematuhi beberapa batasan berikut sebelum berniat ikut bernyanyi lagu-lagu bertema Natal.

1. Tidak melibatkan ritual keagamaan

Lagu yang dinyanyikan tidak boleh berkaitan dengan doa atau pujian kepada Tuhan dalam agama lain.

2. Mempertahankan niat yang jelas

Menyanyikan lagu tersebut harus dengan niat menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat, bukan sebagai bentuk pengakuan terhadap keyakinan agama lain.

3. Konteks lagu dan acara

Pastikan konteks acara tidak melibatkan ritual atau ibadah Natal, tetapi hanya dalam suasana kebudayaan atau perayaan umum.

"Islam adalah agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan menghargai perbedaan keyakinan. Oleh karena itu, menyanyikan lagu Natal yang bersifat budaya tidak berarti seorang Muslim meninggalkan keyakinannya, asalkan tetap berada dalam koridor tauhid dan tidak melanggar prinsip akidah," kata Fahrur Rozi.

(tst/asr)

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Pemerintah Batalkan Diskon Listrik 50%, Bahlil: Tanya Kepada yang Mengumumkan
  • VIDEO: Inovasi Layar Panel Dikenakan Para Model di Seoul Fahion Week
  • Ikuti Tren TikTok, Orang Tua Ini Beri Nama Anaknya 'Demure'
  • BPBD DKI: Banjir Jakarta di 68 RT Sudah Surut Senin Petang
  • Gebrakan Anies Sulap GOR Jadi Penampungan Tunawisma
  • Sidang Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Digelar PN Jakarta Pusat 18 Oktober
  • Oscar Darmawan Mundur dari Jabatan CEO Indodax, Ini Alasannya
  • Ini Sebab dan Cara Mengatasi Mobil Overheat
推荐内容
  • Mengenal Dermaroller yang Diklaim Bisa Hilangkan Bopeng di Wajah
  • KDRT Terhadap Lesti Kejora, Polisi ke Rizky Billar: Tanggal 13 Oktober Hadir Tepat Waktu
  • Dokter Sebut Pesawat Umum dan Pribadi Sama
  • Pakai 7 Cara Ini untuk Menurunkan Gula Darah Tanpa Obat
  • Corona Belum Sepenuhnya KO, Puncak Kok Padat?
  • Turis Ditangkap Gara