JAKARTA,quickq 下载 DISWAY.ID- Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi pastikan kelancaran dan keselamatan arus balik Lebaran 2025 baik di jalur darat, laut, maupun udara akan berjalan sama lancarnya dengan pelaksanaan arus mudik.

“Kami akan mengelola arus balik semaksimal mungkin, seperti halnya arus mudik kemarin. Pelaksanaan arus mudik menjadi catatan dan pembelajaran dalam menyiapkan arus balik," ujar Menhub Dudy dalam keterangannya pada Sabtu, 5 April 2025.

BACA JUGA:11 Pantangan Berkendara di Tol Saat Arus Balik Mudik Lebaran

BACA JUGA:Contraflow di Tol Jagorawi Arah Puncak Diberlakukan Hari Ini

"Persiapan sarana dan prasarana tidak ada yang berubah. Kami juga tetap bersiap mengantisipasi penumpukan kendaraan pada waktu-waktu tertentu,” lanjutnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan persiapan arus balik sudah dilakukan sejak awal, salah satunya melalui kebijakan Work From Anywhere (WFA) atau bekerja dari mana saja.

Dengan memanfaatkan kebijakan tersebut, pemudik dapat lebih bebas dalam memilih waktu pulang, sehingga dapat mengurangi kepadatan lalu lintas pada tanggal-tanggal krusial, serta memberikan kenyamanan dan keamanan perjalanan yang lebih baik.

BACA JUGA:Semua Penasaran! Inter Siap Tebus, Gian Piero Gasperini Turun Tangan Langsung: Rizky Ridho Siap Ditebus 5 Tim

BACA JUGA:Contraflow di Tol Jagorawi Arah Puncak Diberlakukan Hari Ini

“Kebijakan WFA menjadi peluang bagi masyarakat untuk mengatur waktu kembali dengan lebih fleksibel. Kami sangat menganjurkan masyarakat memanfaatkan kebijakan tersebut dalam merencanakan perjalanan arus balik,” kata Menhub Dudy.

Dalam hal ini, Menhub pun mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja sama dalam pelaksanaan arus mudik sehingga dapat berjalan relatif lancar.

“Terima kasih atas kerja sama seluruh stakeholder lintas kementerian, TNI, Polri, BUMN, para pemudik, serta pihak terkait lainnya. Kami harap kerja sama tersebut terus terjalin saat pelaksanaan arus balik,” pungkas Menhub Dudy.

Adapun berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi, puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+5 atau 6 April 2025.