Kemenhub Temukan Masih Ada Sejumlah Kekurangan pada Integrasi Transportasi Dukuh Atas
Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Integrasi Transportasi dan Multimoda (DJITM) pantau peningkatan kualitas layanan pada simpul strategis yang menghubungkan berbagai moda, seperti BRT, MRT, KRL, dan Kereta Bandara.
Dirjen DJITM, Risal Wasal, mengatakan bahwa pihaknya menemukan sejumlah kekurangan yang perlu segera dibenahi.
“Kami tadi meninjau beberapa fasilitas integrasi seperti Terowongan Kendal, selasar di area perpindahan, dan melihat langsung pergerakan penumpang. Kami melihat masih ada yang harus ditingkatkan, seperti penambahan signage, fasilitas pendingin di area transfer, integrasi fisik, dan sistem pembayaran,” jelas Risal, saat melakukan peninjauan langsung ke kawasan integrasi transportasi di Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Baca Juga: Sektor Transportasi Disuntik Rp940 Miliar, Ekonomi Diharap Bergeliat
Selain melakukan peninjauan di lapangan, Risal juga mengunjungi kantor PT Moda Integrasi Transportasi Jakarta (MITJ) dan bertemu dengan Direktur Utama MITJ, Fuad Fachroedien. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas sinkronisasi program integrasi layanan transportasi, tidak hanya untuk Jakarta, namun juga sebagai model nasional.
Baca Juga: Panggil Menteri BUMN, Presiden Prabowo Bahas Kesiapan Diskon Transportasi Nasional
“Kami telah berdiskusi dan memetakan berbagai hambatan integrasi layanan di kawasan ini. Dari sini, kami akan rumuskan program peningkatan layanan agar masyarakat bisa berpindah moda secara aman, nyaman, dan tanpa hambatan,” tambah Risal.
Ia menegaskan pentingnya pemantauan langsung di lapangan agar rencana peningkatan layanan berbasis pada kebutuhan nyata di lapangan.
下一篇:INFOGRAFIS: Catat, Ini Bahaya Asap Rokok buat Perokok Pasif
相关文章:
- Umat Islam Wajib Tahu, 7 Amalan yang Dianjurkan di Bulan Dzulhijjah
- Sandang Gelar Profesor Tsinghua University China, Wamen Stella Christie Luruskan Makna #KaburAjaDulu
- 9 Makanan Ini Paling Enak Disantap saat Terserang Flu di Musim Hujan
- Mensos Pastikan Isu Anggaran Komisi Nasional Disabilitas Dipangkas Jadi Rp 500 Juta Hoax
- Polisi Kembali Amankan Pupuk Bersubsidi Siap Edar
- Raperda Pengelolaan Cagar Budaya Digagas DPRD Kota Bandung, Fokus Pelestarian dan Pariwisata
- Wisata Ancol: Aktivitas Seru, Harga Tiket, dan Promo Awal Tahun
- Turis yang Belajar Muay Thai Bisa Gratis Perpanjang Visa Thailand
- Viral Curhatan Gen Z Kena Diabetes di Usia Muda, Kenali Ciri
- Cek Rp 1,8 Juta Dadakan Masuk Rekening! Dana PIP 2025 Termin Pertama Cair
相关推荐:
- FOTO: Ragam Sajian untuk Para Atlet Olimpiade Paris 2024
- Sandang Gelar Profesor Tsinghua University China, Wamen Stella Christie Luruskan Makna #KaburAjaDulu
- Positive Technologies Rangkul Universitas
- Di Balik Proyek Ambisius Saudi, Ada Penggusuran dan Pajak Tinggi
- Setia, ARMY Datang Berkali
- Kali Ketiga, Avian Brands Dinobatkan sebagai Pemimpin Pasar Cat Indonesia Tahun 2024
- Istiqlal Sebar Ribuan Nasi Kotak Setiap Hari Selama Ramadan 2025, Ini Jadwal dan Aturannya
- Pandawara Grup Curhat ke Prabowo Soal Perizinan Angkut Sampah
- Zulhas Beberkan Hasil Rapat TKN Prabowo
- Rancangan Program Prioritas Ditjen Diksi PKPLK Diharapkan Diimplementasikan dengan Baik
- Wanita Hati
- Oh! Jadi ini Penyebab Terjadinya Hujan Es di Jakarta
- VIDEO: Melihat Museum Tank yang Lebih Tenar di YouTube
- Anies Baswedan Santai Tanggapi Ucapan Jokowi 'Presiden Boleh Kampanye dan Memihak'
- Pasangan Ganjar
- Berbeda, KPU Siapkan 3 Podium untuk Debat Cawapres 2024
- Anies Sindir Soal Anggaran Dana 700 Triliun Untuk Beli Alutsista Bekas
- Catat Baik
- INFOGRAFIS: Catat, Ini Bahaya Asap Rokok buat Perokok Pasif
- Lanjutkan Safari Politik, Anies Baswedan Disambut Upacara Adat Mopotilolo Setiba di Gorontalo