您的当前位置:首页 > 综合 > Jangan Sembarang Rekam Insiden, Dampaknya Bisa Seperti Ini 正文
时间:2025-06-04 12:40:33 来源:网络整理 编辑:综合
Jakarta, CNN Indonesia-- Kebanyakan orang secara spontan akan menontondan merekam saat melihat ada i ?quickq下载地址
Kebanyakan orang secara spontan akan menontondan merekam saat melihat ada insiden tertentu. Padahal, hal ini sebaiknya tidak dilakukan.
Ada etika tersendiri yang harus dilakukan saat melihat sebuah kejadian, baik itu kekerasan, bencana alam, atau insiden lain yang melibatkan orang lain.
Hal ini juga terjadi beberapa hari lalu ramai di media sosial video seorang anak disandera oleh seorang pria. Anak tersebut bahkan ditodong senjata tajam dan jadi tontonan publik saat kejadian nahas itu terjadi di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
"Ketika melihat insiden kriminal, terutama yang melibatkan anak, prioritas utama adalah keselamatan dan keamanan korban," kata Arnold dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (29/10).
Mengekspos korban, mulai dengan cara merekam video dan mengunggahnya di media sosial jelas merupakan perilaku tidak etis.
Tindakan tersebut, kata dia, berisiko mempermalukan korban. Tindakan ini juga bisa berdampak psikologis jangka panjang bagi korban.
Selain itu, pilihan untuk berkerumun atau merekam di sekitar pelaku juga bisa jadi langkah yang berbahaya. Pasalnya, dari sisi psikologis, pelaku bisa merasa tertekan atau terpojok dengan adanya kerumunan orang yang mengelilinginya.
"Yang akhirnya malah membuat pelaku semakin panik atau nekat," kata dia.
Oleh karena itu, kata Arnold, dalam situasi tersebut, langkah yang tepat adalah melaporkan ke pihak berwenang serta menjauhi lokasi.
"Jangan lupa juga untuk memberikan ruang bagi pihak keamanan untuk menangani situasi secara aman dan terkontrol," kata dia.
(tst/asr)Dibuka 11 November, Intip Fasilitas dan Layanan Trans Medical Cibubur2025-06-04 12:36
Studi Temukan Gen X dan Milenial Lebih Rentan Kena Kanker, Kok Bisa?2025-06-04 12:27
VIDEO: Menjajal Kapal Lego dari Atas Sungai Seine2025-06-04 12:13
Wacana Amandemen UUD 1945, Nasdem: Jangan Bermain2025-06-04 11:57
5 Cara Minum Air Kelapa untuk Menurunkan Berat Badan2025-06-04 11:39
Diisukan Bakal Jadi Pendamping Anies di Pilgub Jakarta, Begini Respon Ida Fauziah2025-06-04 10:59
3 Rebusan Daun untuk Meluruhkan Lemak Perut, Ampuh Bikin Langsing2025-06-04 10:52
KIP Sebut BP Tapera Bisa Dijerat Pidana Jika Akses Informasi Soal Program Tapera Dihambat2025-06-04 10:46
Pria India Lakukan Pelecehan Seksual dan Masturbasi di Pesawat2025-06-04 10:46
Bursa Eropa Menguat, Investor Soroti Ancaman Sanksi Trump ke Putin2025-06-04 10:12
Pasar Soroti Potensi Investor Ambil Untung, Harga Bitcoin Rebound Hampir ke US$107.0002025-06-04 12:16
FOTO: Semarak Geliat Tenun Ikat ala Kediri2025-06-04 12:14
Warga Pesanggrahan Berharap Sandiaga Bermental Jawara2025-06-04 11:59
Kasus Honorer Fiktif, Gubernur Kepri Ngaku Diperiksa Polisi Sambil Ngopi dan Makan Sate2025-06-04 11:58
4 Hal 'Aneh' yang Bisa Terjadi Usai Bercinta2025-06-04 11:54
Soal Kasus Penistaan Agama, Buat Popularitas Ahok Jeblok2025-06-04 11:50
VIDEO: Menjajal Kapal Lego dari Atas Sungai Seine2025-06-04 11:49
Emiten Tambang Low Tuck Kwong (MYOH) Sehari Dividen USD8 Juta, Telisik Jadwalnya!2025-06-04 11:28
CPNS 2024 Terimbas Penundaan Pengangkatan, Lya Harap Pelatihan Tidak Timbulkan Beban Finansial2025-06-04 10:32
Jokowi Minta PON XXI dan Peparnas XVII 2024 Digelar Tepat Waktu2025-06-04 10:13