Perburuan Pengedar Obat dan Suplemen Palsu di Olshop, Kopolisian Ungkap Nama Akun
JAKARTA,quickq收费吗 DISWAY.ID- Pengedar obat-obatan palsu yang tidak berizin di toko online diburu polisi saat ini.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Auliansyah Lubis mengatakan hal tersebut dilakukan setelah pihaknya mengungkap peredaraan obat-obatan palsu dan tanpa izin edar.
"Pasti kita lagi mendalami karena memang untuk saat ini sudah mengarah, tapi masih kita dalami siapa pembuat daripada obat-obat palsu dan obat-obatan yang tanpa ada izin edar atau tadi saya sampaikan suplemen palsu tadi," katanya kepada awak media.
BACA JUGA:Jaringan Bisnis Suami Puan Hamarani Dikuliti Netizen, Dari Energi Hingga Properti
BACA JUGA:Ketika Sandiaga Uno Disambu Palang Pintu Acara Rapimnas GPK, Bursa Cawapres PPP-PKS Makin Sengit!
Pihaknya mengharapkan masyarakat untuk melaporkan polisi jika mengalami keluhan kesehatan setelah konsumsi obat dari dua toko daring yaitu Tokopedia Geraikita99, dan Lazada Dominoshop96.
"Kalau yang interlac ini sudah dibawa ke lab dan dipastika palsu tidak sesuai dengan isiannya apa yang seharusnya diracik dalam obat tersebut. Dampak akan berakibat fatal pada kesehatan ginjal dan hati dan dapat mengakibatkan meninggal dunia," sebutnya.
Sedangkan, Kasubdit 1 Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Victor D. H. Inkiriwang menuturkan masyarakat juga berhati- hati dakam membeli produk baik suplemen maupun obat-obatan.
BACA JUGA:Ambon Diguncang Gempa Bumi Cukup Besar, BMKG Sebut Hal Penting Ini
BACA JUGA:Pentolan KKB Papua Bocorkan Lokasi Persembunyian Penembak Brimob, Satu Tersangka Berhasil Diringkus
"Di sini kami tekankan ada dua online shop yang sudah positif menjual suplemen palsu yaitu di tokopedia dengan nama aku geraikita99 dan di Lazada Dominoshop96," bebernya.
Diketahui, Polisi mengungkap peredaran obat-obatan dan suplemen palsu yang tanpa izin.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Auliansyah Lubis mengatakan adaa lima orang ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Diungkapkannya, lima orang menyimpan dan memperdagangkan produk obat tanpa izin edar dan suplemen palsu.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- ·Mau Beli Emas di Pegadaian? Cek Dulu Harga Terbarunya di Sini
- ·8,8 Juta Orang Indonesia Terbukti Main Judi Online, Perangi dengan GEBUK JUDOL
- ·Kemenperin: Perpanjangan HGBT Bisa Bantu Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
- ·Sambut Ramadan 1446 H, Dompet Dhuafa Gelar Festival Semesta Ramadan: Berzakat Kerennya Gak Ada Obat
- ·Kaya Nutrisi, Ini 10 Manfaat Tak Terduga Buah Jambu Air
- ·Bahas Pelantikan Kepala Daerah Terpilih, Komisi II DPR RI Rapat dengan Mendagri, KPU dan Bawaslu
- ·Benarkah Puasa Bisa Membakar Kalori? Ini Penjelasannya
- ·Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan Bibit Mangrove ke
- ·Awal Januari 2025 Puncak Liburan Nataru, Yogyakarta Favorit Wisatawan
- ·Desa Pendiri Deepseek Jadi Tempat Wisata, Sehari Bisa 10 Ribu Turis
- ·Rabu Besok, Menag Sudah Siap Diperiksa KPK?
- ·Apa Boleh Penumpang Bawa Makanan Sendiri Saat Naik Pesawat?
- ·Komdigi Luncurkan Regulasi Layanan Pos Komersial, Kadin Berikan Respon Positif
- ·Jangan Cuma Andalkan Susu, 5 Sayur Ini Juga Tinggi Kalsium
- ·Jusuf Kalla Tegaskan KPK Harus Jadi Lembaga Independen
- ·2 Orang Tewas dan 6 Hilang Terseret Banjir Bandang di Kabupaten Bima
- ·OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
- ·Gratis Ongkir Gak Dihapus? Pemerintah Luruskan Aturan Baru Permen Komdigi
- ·Penyakit Dinga Dinga Uganda yang Bikin Perempuan Uganda 'Menari'
- ·Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Menag Beri Tenggapan